- Diposting oleh : Reset Rezeki
- pada tanggal : Mei 11, 2025

Kami Tidak Jual Pahala.
Kami Ajak Sahabat Jadi Bagian dari Dakwah Digital.
Di Reset Rezeki, kami percaya bahwa setiap langkah menuju kebaikan dimulai dari niat yang benar. Kami bukan toko yang menjual pahala. Kami juga bukan yayasan yang menukar sedekah dengan produk. Kami hanyalah jembatan kecil — agar Sahabat bisa ikut menyebarkan cahaya Allah lewat dakwah digital, sambil tetap aman dan halal jalan-Nya.
Untuk itu, kami membagi jalan kontribusi Anda menjadi dua jalur:
1. Jalur Dukungan Dakwah Digital Bernilai (Ada Produk, Ada Manfaat) ini akan menjadi menjadi transaksi (Mu’awadhah)
Di jalur ini, Anda memberikan dukungan dengan cara membeli produk digital seperti:
- Audiobook ruqyah,
- e-Book,
- layanan Qur’ani, dan Produk Digital lainnya.
Sahabat akan mendapatkan akses langsung ke manfaatnya, dan insyaAllah 50% keuntungan bersih dari hasil tersebut kami salurkan untuk memperkuat gerakan dakwah Reset Rezeki.
Ini adalah transaksi berkah. Bukan jual beli duniawi semata, tapi juga mengandung unsur amal — selama niat Sahabat benar.
2. Jalur Dukungan Dakwah Digital Murni (Tabarru’/Tanpa Imbalan)
Di jalur ini, Anda bisa Mendukung Gerakan Dakwah Digital langsung tanpa meminta imbalan apapun. Semua dana 100% akan digunakan untuk kegiatan dakwah seperti:
- Gratisnya konten untuk yang belum mampu,
- Pengembangan aplikasi,
- Media dakwah gratis lainnya.
Ini adalah Dukungan Dakwah Digital murni. Tanpa imbalan, tapi insyaAllah berat timbangannya di akhirat.
Kenapa harus dipisah? Karena kami ingin Sahabat tidak salah niat, dan kami tidak ingin salah jalur. Dalam Islam, niat menentukan pahala. Dalam hukum, akad menentukan keabsahan.
Jika Anda membayar untuk sesuatu dan kami memberi balik, maka itu bukan sedekah. Itu transaksi.
Jika Anda memberi tanpa ingin apapun, maka itu sedekah yang murni dan penuh keikhlasan.
Reset Rezeki hanya ingin jadi perahu kecil untuk Sahabat menuju ridha Allah. Maka kami pilih jujur sejak awal, agar Sahabat tetap berada di jalur yang benar — baik secara syariat maupun niat.